Social Profiles

Pages

Monday 25 May 2015

Warga Aceh Timur Kritis Dibacok


















LHOKSUKON - Asri (43) asal Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, dibacok Usman (30) warga Desa Lhok Seutui Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, Sabtu (22/5) sekitar pukul 18/45 WIB, karena kepergok masuk ke rumah adiknya tanpa izin dan diduga hendak mencuri.
Pria asal Aceh Timur yang bekerja sebagai sopir itu mengalami empat luka bacok di tangan dan punggungnya, sehingga ia harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia Aceh Utara, setelah mendapat perawatan awal di Puskesmas Baktiya.
Dikutip dari Serambi, kejadian itu berawal ketika Asri bersama dua temannya mendatangi rumah tersebut dengan menggunakan sepeda motor jenis Smash. Sesampai di rumah tersebut, pria itu langsung masuk ke rumah Vira Darmadi (29) warga setempat. Sedangkan dua teman Asri menunggu di luar rumah.
Saat berada dalam rumah, Darmadi bersama istrinya Ruhamah (25) melihat ada pria asing dalam rumahnya itu. Dalam waktu yang bersamaan, Usman abang Darmadi baru pulang dari sawah mencari burung sambil membawa parang. Setelah diberitahukan ada warga asing tersebut, Usman langsung mengejar pria tersebut yang lari dari pintu dapur.
Tak jauh dari lokasi tersebut, Usman pun sempat membacok pria tersebut berulangkali di bagian punggung dan tangannya, sehingga pria itu pun roboh bersimbah darah. Tak lama kemudian sejumlah warga datang ke lokasi dan membawa korban ke puskemas Baktiya untuk mendapat perawatan.
“Setelah mendapat perawatan awal korban, dirujuk ke RSU Cut Meutia untuk mendapat perawatan intensif, karena dia mengalami empat luka robek di tangan dan punggungnya, sehingga ia banyak mengeluarkan darah,” ujar Kepala Puskesmas Baktiya Ibnu Khaldun

Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi melalui Kasat Reskrim AKP Mahliadi menyebutkan, petugas sudah mendatangi ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan keterangan dan barang bukti guna proses penyelidikan. “Masih dalam proses penyelidikan, kita akan panggil saksi dulu untuk diperiksa guna mengungkap kasus tersebut,” katanya.


0 komentar:

Post a Comment