Bisa Deteksi Jalanan Berlubang, Fitur Ini Cocok di Indonesia

Jaguar-Land Rover, perusahaan mobil asal Inggris, tengah mengembangkan teknologi terbaru yang disebut Pothole Alert. Perangkat ini berfungsi mendeteksi lubang.

Dilansir Autoblog, Jumat 12 Juni 2015, teknologi ini dilengkapi kamera stereo, yang berfungsi memindai permukaan jalan, aspal berlubang, jalan yang melintasi saluran air rusak, dan masalah lainnya. Setelah dipindai, data-data tersebut akan langsung terkoneksi melalui internet.

Belum sampai disitu, teknologi ini dapat mendeteksi lubang dalam waktu sepersekian detik, dimana pengemudi mendapat tanda hingga akan memperlambat dan menghindari lubang atau dengan kontur jalan berbahaya.

Kemungkinan, mobil ini nantinya bisa secara otomatis menyesuaikan pengaturan suspensi, sehingga mengurangi dampak benturan yang berpotensi ban terkena 'tikaman', higga berujung fatal karena 
kecelakaan.

Menurut Mike Bell, Global Connected Car Director Jaguar-Land Rover, teknologi ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan penumpang akibat permukaan jalan yang tidak rata dan rusak.

"Kami pikir ada kesempatan besar untuk mengubah informasi dari sensor kendaraan menjadi 'data besar' dan berbagi untuk kepentingan pengguna jalan lainnya. Hal ini dapat membantu mencegah kerusakan 
kendaraan yang mahal," kata dia.

Untuk sementara, pengembangan teknologi anyar ini baru diuji menggunakan unit Range Rover Evoque yang bekerjasama dengan pemerintah Kota Coventry, Inggris. Kota ini dianggap cocok karena merupakan kota pintar dan sesuai dengan misi tersebut.

Jika pengembangan teknologi ini berhasil, tentu saja mobil-mobil Land Rover sangat cocok dikendarai di Indonesia. Sebab, seperti kita tahu, jalanan di Indonesia masih banyak bergelombang dan berlubang. 
Sumber : viva.co.id

Read more

Arwah Angeline Berteriak Kesakitan

 Belasan guru berdiri di depan rumah Margriet CH Megawe, ibu angkat Angeline, di Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu (13/6/2015).

Di rumah itu lah, persis di halaman belakang, jenazah Angeline ditemukan terkubur. Angeline menjadi korban pembunuhan.

Para guru yang mengajar di sekolah Angeline datang membawa beberapa sesaji dan melakukan upacara untuk mengambil arwah Angeline yang dipercaya masih tinggal di dalam rumah.

"Saat penemuan jenazah pertama kali, kami sudah minta izin untuk lakukan upacara. Tapi tidak diperkenankan karena masih pemeriksaan. Semoga sekarang bisa," kata salah satu guru Angeline Sabtu (13/6).

Sementara itu, Wayan Murtini (38) yang merupakan Balian Dasar di Jalan Sedap Malam, menjelaskan, upacara yang dilakukan sesuai dengan agama Hindu dan dilaksanakan di tempat ditemukannya jenazah Angeline.

"Kami diminta oleh guru-guru Angeline untuk mengambil arwahnya untuk disatukan dengan jasadnya yang saat ini ada di Rumah Sakit Sanglah. Saat ini arwah Angeline dilindungi oleh pura yang ada di sebelah rumahnya," ucapnya.

Walaupun berbeda dengan keyakinan Angeline, Wayan menjelaskan upacara yag dilakukan untuk membantu agar arwah Angeline tenang.

"Kami juga melakukan upacara seperti ini pada mereka yang meninggal karena kecelakaan," ujarnya.

Sementara itu, dari pantauan Kompas.com, setelah mendapatkan izin dari pihak kepolisan, rombongan guru Angeline menggelar upacara di pura yang terletak di bawah pohon besar tepat di sebelah utara rumah ibu angkat Angeline.

Tampak seorang guru perempuan yang menangis histeris dan memeluk seorang balian (pelaku upacara), yang dipercaya sedang dirasuki oleh arwah Angeline.

Dengan mata terpejam, balian itu berulang-ulang mengucapkan,"Sakit... Sakit... Sakit, Bu... Aku mau pulang....".

Upacara yang berlangsung sekitar 15 menit tersebut sontak membuat para guru menangis haru dan berkali-kali menyebut nama Angeline.

"Kami akan membawa arwah Angeline ke Rumah Sakit Sanglah agar menyatu dengan jasadnya. Kami akan menggelar upacata juga di sana. Semoga dia tenang dan pelakunya segera terungkap secara jelas," kata Wayan.

Seragam Angeline

Guru dan Kepala SD 12 Sanur membawa baju seragam merah dan putih serta baju adat Bali untuk diletakkan di dekat jenazah Angeline.

Kegiatan ini merupakan ritual pamitan agar arwah Angeline tenang berada di sisi Tuhan.

"Yang dibawa ke sini (kamar jenazah)adalah baju seragam merah dan putih untuk Angeline dan dari sekolah juga memberikan pakaian adat Bali untuk sembahyang. Karena dia ada di Bali dan diemban penguasa Bali (leluhur di Bali), makanya diberikan pakaian adat Bali," kata Ketut Ruta, kepala SD 12 Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu (13/6/2015).

Ketut Ruta juga menyampaikan bahwa ritual pemberian baju untuk Angeline adalah sebagai bekal di alam kubur sesuai pemahaman dan kepercayaan Hindu.

Tujuannya agar Angeline nantinya dapat melanjutkan sekolah dan bisa melanjutkan hidupnya walaupun di alam lain.

"Karena dia masih sekolah maka kami memberikan baju merah dan putih agar di alam sana dia bisa mengikuti pendidikannya di sana dengan seragam yang diberikan dari sekolah," tambahnya.

Untuk ritual pemberian baju seragam dan pakaian adat ini dimulai dari melakukan persembahyangan di rumah Angeline untuk memohon penguasa di pura Bati Bolong yang letaknya di depan rumah Angeline, agar roh Angeline dekat dengan jasadnya supaya tidak terpisah.

tribunnews.com

Read more

Kejam ! Perempuan Ini Bakar Kucing Hidup-hidup

 Entah apa yang ada dalam pikiran perempuan ini hingga ia tega dengan kejam membakar hidup-hidup seekor anak kucing.

Bahkan, tindakan yang memicu kemarahan para pecinta binatang ini dilakukannya sambil tertawa-tawa.

Adapun peristiwa ini diketahui publik setelah rekaman adegan ini diunggah di facebook milik pengguna bernama Mikiss Garcia.

Setelah itu, video ini menyebar cepat di internet termasuk diantaranya ada di YouTube.

Seperti yang diunggah oleh akun edgareduardoleon pada 9 Juni 2015 kemarin.

Dalam rekaman terlihat, perempuan ini menuangkan cairan bahan bakar ke punggung kucing berbulu putih ini.

Ia lantas menyalakan korek api, namun si kucing berhasil kabur.

Sayang, kucing ini berhasil ditangkap kembali dan si perempuan ini pun melanjutkan aksi kejinya.

Ia menyalakan korek api dan mencoba membakar kucing ini.

Percobaan pertama tidak berhasil.

Ia kemudian menyalakan lagi korek api tapi tidak membuat kucing itu terbakar.

Tak berhenti sampai di situ, ia pun kembali menuangkan cairan bahan bakar dan seketika membakar hewan kecil ini.

Terlihat asap putih yang membakar bulu kucing itu.

Si kucing pun lari tak tentu arah.

Tak diketahui bagaimana nasib kucing itu selanjutnya, namun para netizen yang menyaksikan adegan ini sontak mengutuk tindakan keji perempuan dalam video tersebut.

Sementara itu berdasarkan penelusuran diketahui, video itu diambil di daerah Aguascalientes, Meksiko yang diduga lokasi tempat tinggal perempuan tersebut.

Di internet, beredar kabar juga mengenai identitas perempuan tersebut.

Satu diantaranya disampaikan pengguna YouTube Tanya Mariposa.

Menurut dia, perempuan yang merekam bernama Guadalupe Garcia Villalpando, sementara perempuan yang ada dalam video merupakan adiknya yang bernama Mikaela Garcia Villalpando.

Akun ini juga membuat petisi online yang mendesak pihak berwenang untuk menelusuri dan memberikan hukuman pada kedua perempuan tersebut.

Hingga Sabtu (13/6/2015) ini setidaknya sudah ada 93 ribu orang yang ikut serta menandatangani petisi online yang beralamat di change.org tersebut. 

Read more

Netizen Tak Terima Pembunuh Angeline Hanya Dihukum 15 Tahun Penjara

Netizen banyak yang berang ketika mendengar tersangka pembunuh Angeline, yakni Agustinus Tai Hamdamai akan dikenakan Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2003 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Seperti yang terlihat di fanpage Tribun Bali.

Baru 9 jam berita berjudul "Pembunuh Angeline Akan Dijerat Hukuman 15 Tahun" diupload, sudah ada 1.052 komen dari netizen (hingga pukul 10.10 Wita).

Kebanyakan mengaku tidak puas dengan hukuman 15 tahun untuk perbuatan keji tersebut.

Sumpah serapah keluar dari beberapa akun. Bahkan, beberapa netizen menggunakan kata-kata yang sangat kasar karena mungkin saking kesalnya.

Seperti akun "Panca Dewata" yang menulis "Ini pembunuhan berencana & berlapis.. gk setimpal kalau dipenjara selama 15 tahun..dari memperkosa & berencana utk menghabisi nyawa seseorang & tindak kekerasan kepada anak dibawah umur..minimal dihukum seumur hidup & maximal hukuman mati !! Dan bukan cmn si agus aja yg kena hukuman,ibu angkatnya jg harus diberi hukuman karna adanya tindak kekerasan & penganiayaan dibawah  umur..KPAI harus menuntut itu jg !!!".

Komen dari Akun "Panca Dewata" yang di-like 101 akun lain (hingga pukul 10.10 Wita) itu menyoroti pasal berlapis yang bisa dikenakan pada Agustinus.

Selain itu, komen yang mendapatkan 13 balasan dari netizen lain itu juga menyoroti dugaan kekerasan Margareith Ch Megawe kepada Angeline.

Aku lain yakni "Hin Seiryoku" menulis "Cuma 15 tahun penjara dengan kasus pembunuhan,pelecehan sexsual??? Bikin malu aja pengadilan.Berilahlah hukuman yg setimpal yg bikin pelaku efek jera. Selama tidak ada contoh hukum tegas..kriminal".

Selain hukuman yang dianggap terlalu ringan, malah banyak netizen yang berharap hukuman mati untuk si pelaku.

Netizen dengan akun  "Adi Lesmana" menulis "Gk cocokkkkkk,,,,,,,,klo pembunuhan sama anak dibawah umur,apalagi tanpa perlawanan,,,,,,,tanpa basa basi lagiiiiiii,,,,,harusssss dihukumm yg setimpalll!!!!!!!!! Alias HUKUMAN MATIIIIIII".

Nada kurang setuju akan hukuman yang terlalu ringan, tidak hanya keluar dari netizen.

Sebelumnya, seperti yang dilansir Kompas.com , Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengaku prihatin dengan meninggalnya Angeline, bocah delapan tahun yang dibunuh.

Dirinya berharap kasus pembunuhan bocah delapan tahun yang sebelumnya dikabarkan hilang, tersebut harus menjadi awal penguatan Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2003 tentang perlindungan anak.

Pasalnya, dalam UU tersebut, pelakunya kekerasan terhadap anak hanya dihukum 3-15 tahun.

Menurut Fahri, revisi tersebut diperuntukkan, agar para pelaku kekerasan terhadap anak bisa mendapatkan efek jera.

"Jadi saya kira perlu memiliki sistem perlindungan anak yang lebih komperhensif, dan negara harus meninjau lagi sistem perlindungan anak," kata Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (11/6/2015).

Sebelumnya, pada hari yang sama, Kamis (11/6/2015), Kapolda Bali Irjen Pol
Ronny F Sompie dalam press release mengatakan tersangka pembunuh Angeline, Agustinus Tai Hamdamai akan dikenakan Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2003 tentang perlindungan anak.

Terkait pasal yang disangkakan kepada Agustinus, Sompie mengatakan pasal yang disangkakan yakni Pasal 80 Ayat 3 Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

"Untuk sementara pasal itu yang kita sangkakan," terangnya.

sumber : bali.tribunnews.com

Read more

Pemprov DKI Tolak Saran MUI Tutup Rumah Makan Saat Puasa

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, tidak setuju dengan imbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI) agar warung atau rumah makan ditutup pada siang hari selama bulan puasa.

Menurut Djarot, hal tersebut tidak perlu dilakukan, mengingat Jakarta merupakan kota yang heterogen dengan berbagai macam agama ada di dalamnya.

"Kita memang harus saling menghormati, baik kepada yang berpuasa dan tidak berpuasa. Ada kan yang tidak berpuasa toh? Kan ada agama lain, anak kecil, perempuan yang sedang berhalangan, mereka kan tidak puasa dan boleh makan," ujar Djarot saat ditemui di Balai Kota, Kamis 11 Juni 2015.

Kendati demikian, ia menyarankan agar warung atau rumah makan tetap memasang tirai penutup untuk menutupi kaca atau jendela rumah makan usaha mereka untuk menghormati umat yang berpuasa.

Menurut mantan Wali Kota Blitar selama 10 tahun tersebut, menghargai sesama umat beragama tidak harus dilakukan dengan cara menutup rumah makan dan melakukan razia.

Justru dengan tetap beroperasi rumah makan seperti hari biasa, hal itulah yang akan menguji iman umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa.

"Justru ujian sesungguhnya untuk orang berpuasa ya pada saat dia menghadapi godaan kayak gitu. Puasa itu tidak berada dalam suatu ruang yang kosong, tetapi adalah suatu ruang yang penuh dengan godaan dan tantangan," kata Djarot.

Ia melanjutkan, dengan adanya cobaan seperti itu akan dapat terlihat keimanan dan ketakwaan setiap orang yang berpuasa. "Kita enggak akan razia warung makan," ujar Djarot.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dalam akun Twitternya juga menyatakan, warung makan tak perlu dipaksa tutup selama bulan Ramadan.

"Warung-warung tak perlu dipaksa tutup. Kita harus hormati juga hak mereka yang tak berkewajiban dan tak sedang berpuasa," tulis menag melalui akun Twitter pribadinya.

sumber : viva.co.id

Read more

Ada Kemiripan Antara Presiden dan Hokage di Film Naruto

Naruto merupakan film animasi yang dibuat di Negara Jepang. Cerita dalam film ini tidak bisa dimengerti anak-anak, karena didalam film naruto ini banyak filosofi hidup yang bisa dibawa ke kehidupan nyata.

"Dimana Ada Orang yang Memikirkanmu, Di Situ tempat Kamu Untuk Pulang," itu satu petikan kalimat yang diutarakan Naruto kepada Yukimaru (seorang gadis yang dijadikan kelinci percobaan oleh Orochimaru).

Dalam film naruto ada terdapat desa Konohagakure yang dipimpin oleh Hokage dan bisa dikatakan serupa dengan Indonesia yang memiliki Presiden. Entah karena disengaja atau tidak tapi sepertinya antara Hokage di Film Naruto dan Presiden di Indonesia ada kemiripan. Di Film Naruto ada 7 hokage dan di Indonesia juga ada 7 Presiden. Yuk mari dilihat persamaan hokage dan presiden.

Hokage Pertama dan Presiden Pertama Indonesia

Hashirama Senju dan Ir Soekarno. Kedua memiliki kemiripan, yaitu sama-sama mendirikan suatu negara. Keduanya juga memiliki karakter yang sama, yaitu sama-sama dihormati dan disegani oleh penduduk negaranya karena dikenal sebagai pendiri suatu negara dan menciptakan kedamaian sekaligus menghentikan perang. Selain itu, kesamaan mereka juga karena telah memerdekakan rakyat yang selam ini terlunta-lunta.

Hokage Kedua dan Presiden Kedua

Tobirama Senju dan Soeharto, keduanya sudah turut andil dalam membentuk suatu negara dengan cara membantu hokage dan presiden pertama mereka. Tobirama dan Soeharto memiliki sifat yang sama, yaitu keras, tegas dan tegap serta berani.

Hokage Ketiga dan Presiden Ketiga

Hiruzen Sarutobi dan B.J. Habibie, selain cerdas mereka berdua memiliki kesamaan dalam hal fisik, yaitu sama-sama lebih kecil dari pada ukuran badan para pemimpin mereka sebelumnya. Mereka merupakan pemimpin yang pintar dan jenius dalam memutuskan suatu perkara dan mengambil keputusan

Hokage Keempat dan Presiden Keempat

Minato Namikaze dan Abdurrahman Wahid, keduanya sama-sama mempunyai masa kepemimpinan yang singkat. Walaupun begitu, keduanya tetap memberikan kontribusi yang baik untuk negara mereka.

Hokage Kelima dan Presiden Kelima

Megawati dan Tsunade, keduanya merupakan hokage dan presiden pertama perempuan. Tsunade merupakan keturunan langsung dari hokage pertama, sama halnya dengan Megawati yang merupakan keturuan langsung dari Soekarno.

Hokage Keenam dan Presiden Keenam

Hatake Kakashi dan SBY, keduanya mempunyai kemiripan yaitu suka bermain politik dan selalu memikirkan khalayak ramai. Kemiripan yang mencolok antara keduanya, mereka sama-sama berasal dari keturunan militer

Hokage Ketujuh dan Presiden Ketujuh

Naruto dan Jokowi, mereka berdua memiliki kesamaan di mana Naruto yang mempunyai keinginan menjadi hokage dan tidak dipercaya bagi masyarakat Konoha dan ternyata berkat kerja kerasnya mereka berdua bisa menjadi Hokage dan Presiden Ketujuh.

sumber : medan.tribunnews.com

Read more